Sabtu, 27 Desember 2014

Contoh Surat Undangan Rapat untuk Seluruh Dosen Universitas Gunadarma pada Acara Seminar

Undangan Rapat  
"Peningkatan Metode Pembelajaran Untuk Mahasiswa Universitas Gunadarma berbasis Android" 
Universitas Gunadarma 

 

Nomor            : 009/UG/XII/2014

Lampiran        :

Perihal            : Undangan Rapat
Kepada Yth :

Seluruh Dosen Universitas Gunadarma

Di tempat.

Salam hormat,

         Segala puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas rahmat yang telah diberikan kepada kita dalam keadaan sehat dan semoga selalu mendapat perlindungan dari-Nya. Sehubungan dengan surat ini maka Panitia akan mengadakan Acara Seminar dengan tema “Peningkatan Metode Pembelajaran Untuk Mahasiswa Universitas Gunadarma berbasis Android”, kami selaku panitia mengundang Seluruh Dosen Universitas Gunadarma untuk menghadiri rapat yang diadakan pada :

Hari/Tanggal   : Selasa, 6 Januari 2014.
Waktu              : 10.00  - 12.00.
Tempat            : Auditorium Universitas Gunadarma gedung 4, lt. 6, Margonda, Depok.

Demikian undangan ini telah kami sampaikan, mengingat pentingnya acara ini maka kehadiran Bapak/Ibu selaku Dosen Universitas Gunadarma untuk hadir tepat pada waktunya. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.


Hormat kami,


Ketua Panitia                                                                           Mengetahui

Sukmawan                                                          Prof. Dr. E. S Margianti, SE.,MM

Mengenal Paragraf Induktif,Deduktif, dan Induktif-Deduktif Beserta Contohnya

Paragraf Induktif

Paragraf Induktif merupakan paragraf yang berpola dari khusus ke umum yang mempunyai arti, yaitu : paragraf yang diawali dengan beberapa kalimat penjelas kemudian ditarik dengan sebuah kesimpulan yang berupa umum. Sehingga kalimat utamanya terdapat di akhir paragraf.
Contoh Paragraf Deduktif :
Contoh 1 :

Penyair akan membuat sebuah puisi dengan cara menuangkan imajinasinya, barulah tercermin sebuah puisi. Pengarang novel merangkai ceritanya dengan pengembangan imajinasi. Demikian juga seniman akan menggoreskan lukisan didahului dengan imajinasinya ke arah yang sebenarnya. Memang benar imajinasi diperlukan dalam menciptakan suatu karya.
Contoh 2 :

Oleh sebab itu saya sangat setuju dengan adanya kegiatan kerja bakti seminggu sekali. Karena, jika lingkungan hidup bersih maka kita juga akan sehat. Maka dari itu, kegiatan kerjanbakti sangat penting di lingkungan sekolah.
Contoh 3 :


Demam yang tinggi yang terjadi selama beberapa hari dapat dicurigai sebagai demam berdarah. Seseorang yang menderita demam berdarah juga mengalami pendarahan dari lubang hidung atau biasa disebut mimisan. Selain itu, muncul bintik-bintik merah pada tubuh. Semua gejala tersebut hendaknya diperhatikan sehingga jika terjadi gejala-gejala tersebut, penderita bisa ditolong dan ditangani dokter.


 Paragraf Deduktif

Paragraf Deduktif, merupakan sebuah paragraf yang berpola dari kalimat umum ke khusus yang mempunyai arti, yaitu : paragraf yang didahului dengan kalimat umum kemudian dikembangkan dengan beberapa kalimat penjelas.
Ciri-ciri Paragraf Deduktif
1. Kalimat utama berada di awal paragraf
2. Kalimat utama disusun dari pernyataan umum yang kemudian disusul dengan penjelasan


Contoh Paragraf Deduktif :


Contoh 1
Kebersihan sangat menjadi masalah di sekolah. Ini terjadi karena banyak murid-murid yang tidak sadar akan kebersihan. Padahal “Kebersihan adalah sebagian dari iman”.

Contoh 2
Pos kesehatan di pasar itu memang di khususkan melayani pedagang dan pembeli. Pedagang tidak akan khawatir meninggalkan dagangannya karena haanya berobat masih di kawasan pasar. Mereka dapat antre saat sepi pembeli. “Kebanyakan periksa gula darah dan rematik, mayoritas pasiennya berusia tua,” papar Siti.
 
Contoh 3
 
Maka dari itu saya sangat setuju dengan adanya kegiatan kerja bakti seminggu sekali. Karena, jika lingkungan hidup bersih maka kita juga akan sehat. Maka dari itu, kegiatan kerja bakti sangat penting di lingkungan sekolah.

Paragraf Deduktif-Induktif
 
  Paragraf Deduktif-Induktif atau yang biasa disebut dengan Paragraf Campuran merupakan paragraf yang gagasan utamanya terletak di awal dan akhir paragraf.
 
Contoh Paragraf Campuran :
Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak akan dapat hidup tanpa air. air merupakan sumber kehidupan bagi manusia, bayangkan saja manusia bisa menahan lapar berhari-hari namun manusia tidak bisa menahan kebutuhan akan air karena air merupakan komponen utama dari tubuh, rata-rata tiap orang memiliki 60% air dari berat tubuhnya. Semua sistem didalam tubuh tergantung oleh air. Sebagai contoh, air akan membilas racun dari organ vital, membawa nutrisi ke sel tubuh dan menghasilkan kelembapan bagi jaringan telinga, hidung dan tenggorokan. Kurangnya air dalam tubuh dapat menyebabkan dehidrasi, yaitu keadaan yang timbul karena tubuh kekurangan air sehingga tidak dapat menjalankan fungsi normalnya. setiap saat Anda akan kehilangan air melalui pernafasan, keringat, urin dan pergerakan usus. Agar tubuh berfungsi normal, maka air yang hilang harus digantikan dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung air.bayangkan saja apa yang akan terjadi pada manusia jika persediaan air telah habis.Oleh karena itu, kita sebagai Manusia harus peduli,menjaga dan melestarikan lingkungan kita,agar kelak sumber air kita tidak habis dan tidak akan terjadi krisis air bersih

Referensi : 

http://perlutahuitu.blogspot.com/2012/11/contoh-paragraf-deduktif-induktif-dan.html

Rabu, 19 November 2014

Pemanfaatan Bahasa Indonesia Pada Tataran Ilmiah, Semi Ilmiah, Dan Non Ilmiah.



Pengertian dari Ilmiah, Semi Ilmiah dan Non Ilmiah (Fiksi)



  1. Ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan berdasarkan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar. Adapun jenis karangan
        Jenis-jenis Ilmiah sebagai berikut :
    • Makalah yaitu karya tulis yang membahas suatu masalah berdasarkan data di lapangan dan bersifat empiris-objektif (menurut bahasa, makalah berasal dari bahasa Arab yang berarti karangan). 
    • Kertas kerja yaitu makalah yang memiliki tingkat analisis lebih serius, biasanya digunakan dalam lokakarya. 
    • Skripsi yaitu karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan sekumpulan pendapat orang lain. 
    • Tesis yaitu karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam daripada skripsi. 
    • Disertasi yaitu karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih dengan analisi yang terinci
      
  2. Semi Ilmiah adalah sebuah penulisan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu tulisan. Penulisannya pun tidak semiformal, tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah yang sintesis-analitis. Hal ini dikarenakan sering dikategorikan sebagai karangan non-ilmiah. Maksud dari dikategorikan sebagai karangan non-ilmiah karena jenis Karya Semi Ilmiah memang masih banyak digunakan dalam komik, anekdot, dongeng, hikayat, novel, roman dan cerpen. Karakteristiknya oun berada diantara ilmiah.

  3. Non Ilmiah (Fiksi) adalah Satu ciri yang pasti ada dalam tulisan fiksi adalah isinya yang berupa kisah rekaan atau tidak nyata. Kisah rekaan itu dalam praktik penulisannya juga tidak boleh dibuat sembarangan, unsur-unsur seperti penokohan, plot, konflik, klimaks, setting dsb.

  

Carilah wacana yang membedakan pemanfaatan bahasa Indonesia pada tataran ilmiah, semi ilmiah, dan non ilmiah.
 
Contoh Wacana Ilmiah : 

Mengenal Kanker Serviks – Penyakit Kanker Leher Rahim

          Kanker servik umumnya dikenal dengan penyakit kanker leher rahim, jenis penyakit ini banyak dialami oleh kaum hawa (wanita). Saat ini, kanker serviks menjadi penyebab kematian wanita nomor dua di dunia setelah penyakit jantung koroner. Namun dalam kurun waktu setahun ke depan diprediksi kanker leher rahim akan menjadi penyebab kematian wanita nomor satu, jika tidak dilakukan upaya deteksi dini dan pengobatannya. Akan sangat menakutkan..

Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, penyakit kangker serviks merupakan penyebab utama kematian. Di dunia, setiap dua menit seorang wanita meninggal dunia akibat kanker serviks. Jadi, jangan lagi memandang ancaman penyakit ini dengan sebelah mata. Maka waspadalah !
  •  Apa itu kanker serviks? – Kanker serviks atau kanker leher rahim adalah jenis penyakit kanker yang terjadi pada daerah leher rahim. Yaitu, bagian rahim yang terletak di bawah, yang membuka ke arah liang vagina. Berawal dari leher rahim, apabila telah memasuki tahap lanjut, kanker ini bisa menyebar ke organ-organ lain di seluruh tubuh.
  • Seberapa berbahaya penyakit ini? – Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks, dan kira-kira sebanyak 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Menurut WHO, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia. Mengapa bisa begitu berbahaya? Pasalnya, kanker serviks muncul seperti musuh dalam selimut. Sulit sekali dideteksi hingga penyakit telah mencapai stadium lanjut.
  • Apa penyebabnya? – Kanker serviks disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus). Virus ini memiliki lebih dari 100 tipe, di mana sebagian besar di antaranya tidak berbahaya dan akan lenyap dengan sendirinya. Jenis virus HPV yang menyebabkan kanker serviks dan paling fatal akibatnya adalah virus HPV tipe 16 dan 18. Namun, selain disebabkan oleh virus HPV, sel-sel abnormal pada leher rahim juga bisa tumbuh akibat paparan radiasi atau pencemaran bahan kimia yang terjadi dalam jangka waktu cukup lama.
  • Bagaimana penularannya? – Penularan virus HPV bisa terjadi melalui hubungan seksual, terutama yang dilakukan dengan berganti-ganti pasangan. Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui organ genital ke organ genital, oral ke genital, maupun secara manual ke genital. Karenanya, penggunaan kondom saat melakukan hubungan intim tidak terlalu berpengaruh mencegah penularan virus HPV. Sebab, tak hanya menular melalui cairan, virus ini bisa berpindah melalui sentuhan kulit.
  • Apa saja gejalanya? – Pada tahap awal, penyakit ini tidak menimbulkan gejala yang mudah diamati. Itu sebabnya, Anda yang sudah aktif secara seksual amat dianjurkan untuk melakukan tes pap smear setiap dua tahun sekali. Gejala fisik serangan penyakit ini pada umumnya hanya dirasakan oleh penderita kanker stadium lanjut. Yaitu, munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan intim (contact bleeding), keputihan yang berlebihan dan tidak normal, perdarahan di luar siklus menstruasi, serta penurunan berat badan drastis. Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien akan menderita keluhan nyeri punggung, hambatan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal.
sumber: www.infoceria.com

Contoh wacana semi ilmiah yang berjudul Kelaparan Jadi Hal Yang Serius

       Indeks Kelaparan Dunia (GHI) tahun 2008 menunjukkan bahwa kelaparan masih merupakan perhatian serius di dunia dan terjadi perkembangan lambat dalam mengurangi keamanan pangan. Negara yang memiliki nilai GHI tertinggi kebanyakan berada di wilayah Sub-Saharan Africa dan Asia Selatan. Negara di daftar paling bawah meliputi Republik Demokrasi Kongo, Eritrea, Burundi, Republik Niger, dan Sierra Leone. Hal ini merupakan beberapa penemuan yang tertuang dalam “The Challenge of Hunger 2008: Global Hunger Index” yang dipublikasikan oleh Welthungerhilfe, International Food Policy Research Institute (IFPRI), dan Concern Worldwide. Klaus von Grebmer dan rekannya menyimpulkan bahwa pemecahan krisis pangan tersebut akan memerlukan beberapa inisiatif seperti bantuan pangan lebih bagi masyarakat miskin,
investasi lebih besar dalam bidang pertanian, dan batasan untuk menenangkan pasar pangan global.

Sumber : http://muthiah-muthiah.blogspot.com/2010/10/wacana-semi-ilmiah.html

Contoh wacana Non Ilmiah Tren Pengguna Narkoba Semakin Muda

     Tren penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba saat ini jangkauan permasalahannya semakin rumit dan meluas dengan berbagai fakta yang ditemukan di masyarakat di antaranya kecenderungan usia tingkat pemula penyalahguna narkoba yang semakin muda dan tingginya penyebaran virus HIV/AIDS oleh penyalahguna narkotika suntik. Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BNN Drs Made Mangkupastika didampingi oleh wakalakhar Drs Arifin Rachim dan Ketua Parsi Anwar Fuadi pada acara Hari Anti Narkoba Internasional (HANI).

     Benar-benar terlindungi dari bahaya narkoba mengingat saat ini lebih dari tiga juta masyakat Indonesia menjadi pecandu. Dari jumlah tersebut 500 ribu di antaranya telah mengidap HIV/AIDS dri 800 pecandu suntik yang rentan terhadap penularan HIV/AIDS.

    Saat ini, kata Mangkupastika, penyebaran disinyalir telah merambah sampai tingkat sekolah dasar. Kondisi ini sangat memprihatinkan bagi perkembangan generasi muda Indonesia, mengingat triliunan uang kita tersedot oleh bandar-bandar narkoba. Karena itu Badan Narkotika Nasional selalu berupaya mengkampanyekan agar generasi muda Indonesia nantinya mampu mengatakan Everybody No Drugs.

    Menyadari kondisi di atas, kata kalakhar. Sangat penting bagi kita untuk berupaya menanggulangi keterlibatan generasi muda dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Badan Narkotika Nasional (BNN) sebagai suatu institusi pemerintah yang memiliki wewenang dan tanggung jawab dalam hal penanggulangan masalah narkoba, telah merumuskan berbagai kebijakan di berbagai pencegahan, penegakan hokum. Laboratorium terapi dan rehabilitasi maupun penelitian dan pengembangan informatika. Untuk dapat diaplikasikan oleh organisasi pada tingkat daerah, yaitu Badan Narkotika Propinsi (BNP) dan Badan Narkotika Kabupaten (BNK). Sementara itu Wakil Kepala Pelaksana Harian BNN Drs Arifin Rachim mengatakan, mengingat penyebaran narkoba sudah sampai kepada anak-anak sekolah, sangat tepat kiranya Pada Peringatan Hari Tanpa Narkoba Internasional mengambil tema Children and Drugs…Drugs are not Childs play. Yang mengandung arti “ Narkoba Bukan Mainan Anak-anak”. 

    Tema ini diambil karena anak-anak merupakan eleman masyarakat yang paling rentan terhadap bahayanya narkobayang destruktif. Mengingat sifat anak-anak yang cenderung meniru apa yang diperbuat publik figure. Dalam peringatan HANI 2006 para publik figure diajak serta untuk mengkampanyekan hidup tanpa narkoba, terutama kalangan artis yang disinyalir banyak menggunakan narkoba. Sebenarnya bahaya narkoba dapat menyerang semua kalangan, termasuk anak-anak masih dalam kategori yang harus mendapat perlindungan. Sehingga tanggung jawab perlindungan terhadap mereka menjadi tugas seluruh lapisan masyarakat mulai dari keluarga sampai pemerintah.

   Masyarakat harus ikut bertanggung jawab untuk menyejahterakan anak-anak, karena itu sasaran kampanye narkoba terdiri dari orang tua, anggota keluarga, kerabat, kawan, tetangga,guru, pekerja sosial, dan berbagai elemen masyarakat untuk mengawasi dan berbuat sesuatu demi kepentingan anak-anak dengan cara menjauhkan anak-anak dari bahaya narkoba, sebab anak-anak inilah cikal bakal penerus kelangsungan suatu bangsa.

Referensi dari :

Sabtu, 15 November 2014

Mengenal Teknologi Corning Gorilla Glass


Mengenal Teknologi Corning Gorilla Glass



Teknologi Corning Gorilla Glass sangat bermanfaat bagi produsen komputer dan mobile maupun konsumen. Teknologi ini dipakai untuk menyempurnakan desain layar yang biasanya difungsikan sebagai lapisan layar pada Laptop, Smartphone dan Tablet. Dengan lapisan tersebut terbukti layar tidak rusak ketika terkena goresan benda tajam.

Gorilla Glass merupakan merek dagang seperti halnya produsen-produsen lain yang menjual komponen komputer dan elektronik. Teknologi ini dikembangkan oleh perusahaan manufaktur kaca bernama Corning yang berbasis di Amerika. Pabrik pembuatan kaca Gorilla Glass sendiri terletak di Harrodsburg, Kentucky Amerika dan di Shizuoka, Jepang. Untuk situs resminya bisa Anda pergi kesini: Corning Gorilla Glass.
Gorilla Glass didesain dari lembaran kaca alkali-aluminosilikat. Kaca ini terus direkayasa hingga mencapai kesempurnaan desain dengan menggabungkan ketipisan, keringanan, dan daya tahannya terhadap kerusakan.

Menurut data Wikipedia, Gorilla Glass pada tahun 2010 telah dipakai oleh sekitar 20 persen lebih perangkat televisi, komputer dan mobile di seluruh dunia dengan jumlah 200 juta unit. Pada tahun 2012 Corning memperkenalkan generasi keduanya yang bernama “Gorilla Glass 2″ , dan menurut laporan, pada tanggal 24 Oktober 2012, sudah lebih dari satu miliar perangkat mobile di seluruh dunia memakai Gorilla Glass.

Sejarah Teknologi Corning Gorilla Glass


       Corning Inc. telah bereksperimen dengan kaca yang diperkuat dengan bahan kimia pada tahun 1960, bagian dari proyek yang disebut “Project Muscle” , dalam beberapa tahun Corning Inc. berhasil mengembangkan kaca yang dinamakan “Chemcor” glass. 




Pada tahun 2006, Apple Inc. sedang mendesain iPhone pertamanya, Steve Jobs menemukan fakta iPhone telah tergores layarnya oleh kunci miliknya dalam saku. Masalah berusaha dihilangkan Jobs, dan pertama-tama ia menghubungi perusahaan Corning Inc. Adalah Wendell Weeks, CEO Corning mengatakan bahwa “Gorilla Glass” yang telah dikembangkan oleh perusahaan tersebut pada tahun 1960 , namun telah dihentikan sejak saat itu. Usaha Jobs berlanjut untuk meyakinkan Weeks agar segera memproduksi kaca tersebut, dan ia mengatakan bahwa Gorilla Glass akan ditanamkan pada iPhone pertama yang akan dirilis. Pabrik Corning di Harrodsburg, Kentucky segera memproduksi Gorilla Glass versi pertama dan akhirnya iPhone generasi pertama yang dirilis pada Juni 2007 hadir dengan layar Anti gores menggunakan Gorilla Glass 1.


Teknologi Corning Gorilla Glass Versi 1,2 dan 3

 


Dari tahun 2007 hingga 2014 tercatat Corning telah mengeluarkan 3 versi dan telah dipakai oleh perusahaan ternama seperti; ASUS, Acer, Motorola, Nokia, HTC, Lenovo, Dell, Samsung, LG, Sony dan lain-lain. Penjelasan dari ketiga versi Gorilla Glas tersebut bisa Anda simak dibawah ini;

1. Corning Gorilla Glass 1

 

 

Teknologi desain untuk Gorilla Glass versi pertama bertujuan melindungi layar dari gangguan luar seperti goresan dan ketika peralatan terjatuh. Gorilla Glass 1 sudah meluncurkan ukuran yang terbilang tipis, yaitu berkisar antara 0,5 mm hingga 2 mm. Dengan ukuran setipis itu, faktanya Gorilla Glass tidak akan mengurangi respon sensitif pada layar sentuh. Keunggulan lain dari Gorilla Glass yaitu bahannya mudah dibersihkan. Bahan yang dipakai termasuk bahan ramah lingkungan dan tidak berbahaya.
Namun keunggulan tersebut bukan berarti Gorilla Glass tidak bisa pecah. Tentu saja ketika Anda memukul layar dengan palu :-) alias Anda perlakukan dengan kasar, jelas layar bisa pecah. Jadi, pada intinya Gorilla Glass lebih cenderung memberi rasa aman pada penggunaan sehari-hari, terlebih ketika tidak sengaja tergores dengan benda tajam ataupun terjatuh dan layar bergesekan dengan kerikil, batu atau media keras lainnya.

2. Corning Gorilla Glass 2

 




Dibandingkan versi pertama, Corning Gorilla Glass 2 mengalami pengurangan ketebalan sebesar 20 persen, namun tetap mempertahankan ketahanan. Dengan demikian, Gorilla Glass tidak menghambat teknologi bagi perancang untuk membuat laptop, smartphone maupun tablet dengan desain tipis dengan sensifitas layar sentuh yang lebih baik tanpa perlu khawatir akan mengurangi kualitasnya.

Saat diuji langsung dengan menggunakan alat khusus ternyata Gorilla Glass 2 dapat menahan tekanan sampai 120 pound (54.43 kg) tanpa sedikit pun mengalami kerusakan. Dengan adanya teknologi Gorilla Glass 2 yang lebih tipis, vendor smartphone dapat leluasa mendesain perangkatnya menjadi lebih tipis lagi.

3. Corning Gorilla Glass 3

 



Teknologi Gorilla Glass 3 menghadirkan spesifikasi yang jauh lebih kuat hingga 3 kali lipat dibandingkan dengan Gorilla Glass 2. Dan misalkan saja goresan tetap terjadi, khusus pengguna Gorilla Glass 3, goresan terlihat lebih halus sampai dengan 40% dibanding generasi sebelumnya, sehingga tidak begitu kelihatan.
Disitus resminya, Corning membubuhkan fitur terbaru di Gorilla Glass 3 dengan sebutan Never Damage Resistance. Fitur ini memungkinan layar smartphone, tablet maupun laptop tetap mulus dan tetap utuh mesti terjatuh sekalipun. Meskipun akhirnya tergores, Corning mengklaim hanya 40 persen saja yang terlihat mata telanjang.

Sumber :
http://ashimima.com/mengenal-teknologi-corning-gorilla-glass/

Standar Proteksi IP58 dan IP68 pada Smartphone.


Standar Proteksi IP58 dan IP68 pada Smartphone.




        Sebelum mengenal lebih jauh tentang IP, apa sih IP itu ? IP adalah kepanjangan dari International Protection, bukan berarti IP pada teknologi smartphhone adalah IP Address ya.  IP CODE merupakan penandaan dengan kode tertentu menjadi IPXX. Ini merupakan standar yang dibuat oleh badan IEC (International Electrotechnical Commission) dengan nama IEC Standard 529/60529.

Standar ini tidak asal disertifikasi oleh produsen smartphone dan tablet itu sendiri, tetapi harus di uji sertifikasi oleh badan tertentu yang menurut IEC dipandang layak dan pantas mengesahkan. Ini erat kaitannya dengan Quality Control (kontrol kualitas). Untuk smartphone dan Tablet, salah tiganya kita jumpai standar proteksi IP 58 dan IP 68 pada SONY derta IP67 pada ponsel besutan Samsung.

Apa arti dari IP 58 dan IP 68?

         Perlindungan komponen penting dalam ruang (misal di smartphone adalah Optik Kamera dan Chipset) terhadap masuknya kotoran atau terhadap masuknya air didefinisikan dalam IEC529 (BSEN60529: 1991). Semua metode perlindungan kemudian didefinisikan sebagai standar, dan berikutnya berlabel “certified”.

Standar dengan label “certified” ini diperuntukkan untuk bidang rekayasa teknik, umumnya perusahaan pembuat produk elektrikal, elektronika, mesin dan lain-lain yang secara sengaja di desain menggunakan perlindungan dari benda padat dan cair. Semua perusahaan ini harus mengikuti aturan yang ada di IEC 529. Standar ini juga ditemukan di perusahaan yang membuat perangkat elektronik mobile, khususnya smartphone dan tablet.

Standar penulisan yang menunjukkan adanya perlindungan, paling sering dinyatakan sebagai ‘IP’ diikuti oleh dua angka IPXX, misalnya IP65, di mana angka-angka menentukan tingkat perlindungan. Digit pertama menunjukkan sejauh mana peralatan dilindungi terhadap partikel, angka kedua menunjukkan tingkat perlindungan terhadap air.

Kata-kata dalam tabel dibawah ini tidak persis seperti yang digunakan dalam dokumen standar, tetapi bisa mewakili secara “sederhana”.



jadi ketika kita mendapatkan komponen komputer dan elektronik yang tertulis “IP58″ ataupun “IP68″ itu mempunyai arti sesuai dengan tabel diatas.

IP57, berarti; angka pertama “5” komponen terlindungi dari debu dan angka kedua “7” komponen terlindungi dari perendaman air dengan batasan 0,1 sampai 1 meter. Sehingga IP57 berarti anti debu dan anti air dengan kedalaman maksimal 1 meter. Walaupun ada batasan 1 meter untuk kedalaman maksimal, ini bisa saja lebih. IP58, lebih bagus lagi, ini berarti terlindungi dari debu dan perendaman air tanpa ada batasan waktu dan kedalaman. IP68, yang paling bagus, ini berarti terlindung dari debu ketat dan perendaman air tanpa ada batasan kedalaman dan waktu.

       Walaupun terlihat tanpa batasan waktu dan kedalaman, tentu proteksi ini ada batasnya, terutama menyangkut kualitas/daya tahan dari karet yang dipakai untuk penyekat, hanya saja mungkin belum ditemui kasus smartphone terendam selama berbulan-bulan dan pada kedalaman hingga puluhan meter .

         Khusus untuk perendaman air pada kode kedua 7 dan 8, mungkin akan membingungkan ketika kita menemui IP57, IP67, IP58 dan IP68 tetapi dengan batasan tertentu sampai 30 menit. Ya, ukuran waktu 30 menit merupakan kebijakan dari perusahaan elektronik untuk menyatakan kualitas produk mereka, dan yang penting adalah garansi dari vendor tersebut. Dengan terendam lebih dari 30 menit berarti itu diluar tanggung jawab dari vendor smartphone. Ya, mengingat telepon genggam ataupun tablet tidak dirancang untuk mengapung, terendam air, apalagi terkena bahan kimia cair. Proteksi ini dirancang untuk keperluan yang “mendesak” dan tidak dapat dihindari dengan kedalaman dan kurun waktu sesuai dengan spesifikasi yang tercantum. 

Untuk informasi lebih lanjut tentang standar IP kode ini bisa Anda lihat dokumen nomor 60529 yang dikeluarkan oleh International Electrotechnical Commission (IEC).
Itulah uraian singkat tentang Standar Proteksi IP58 dan IP68 pada Smartphone dan Tablet yang mungkin selama ini Anda belum mengetahuinya, semoga bermanfaat.

Sumber :
http://ashimima.com/ketahui-standar-proteksi-ip58-dan-ip68-pada-smartphone/

Sony Kenalkan TV 4K ukuran 65 dan 55 Inci


Sony Kenalkan TV 4K ukuran 65 dan 55 Inci

 



Perusahaan asal jepang yaitu Sony telah menambah jajaran mereka dalam teknologi televisi 4K-nya.
Sony menghadirkan seri TV Sony Bravia KD9004A ke pasaran. Sony telah memproduksi Bravia KD9004A dalam dua ukuran layar yaitu : ukuran 65 inci dan 55 inci. Hal ini sangat membedakan produk mereka dengan para kompetitor pesaingnya yang mengeluarkan TV 4K-nya dengan ukuran yang lebih besar dibanding Sony..

“Setelah sukses dengan ukuran 84 inci, Sony mencoba hadirkan televisi 4K dalam ukuran yang lebih kecil. Sehingga bisa menjangkau konsumen lebih luas lagi. Apalagi pasar televisi ukuran 55 hingga 60 inci terus mengalami peningkatan di pasar Asia Pasifik,” ujar Masashi Imamura President Home Entertainment and Sound Business Group, Sony Corporation. saat ditemui di Sony 4K Media Tour, Tokyo, Jepang.

Sony Bravia KD9004A hadir dengan resolusi 4 kali televisi full high defenition (HD) yang memiliki 8 juta piksel. Dilengkapi dengan teknologi tinggi untuk mendukung dalam menghasilkan gambar yang memukau. Di antaranya picture engine 4K X-Reality PRO untuk mengurangi gangguan visual dan memperbaiki bentuk gambar.

Seri 4K LED TV juga memiliki Triluminos Display LED backlighting untuk mendukung dalam memperoleh gambar dengan warna yang asli, kaya dan halus, sekaligus meniru warna-warna yang sulit ditampilkan, seperti merah dan hijau.

Menggunakan Signal-to-Sound Architecture, seri TV ini menggabungkan speaker magnetic fluid dari Sony dan teknologi unique digital signal processing, untuk menghasilkan suara dengan midrange yang halus, bervibrasi rendah dan bass mendalam. TV LED 4K Sony ini juga mengadaptasi konsep desain Quartz – yaitu desain outer cabinet yang bersudut dan mencolok.

Sumber :